- memijat daerah refleks memakai jari tangan
- memijat dengan menggunakan alat bantu berupa stick kecil untuk menekan zona refleksi.
Metode memijat daerah refleks memakai jari tangan berasal dari Taiwan. Caranya,dengan menekan buku jari telunjuk yang ditekuk pada zona refleksi. Sedangkan metode memijat dengan alat bantu stick, diperkenalkan oleh Benjamin Gramm, anggota dari International Association of Natural Healing.
Hasilnya akan lebih efektif apabila dilakukan pemijatan pada kaki, karena telapak kaki lebih peka dibandingkan dengan tangan. Tangan yang banyak melakukan aktivitas, berkurang kepekaannya. ”Terlebih, terapi refleksi kaki ini bisa dilakukan sendiri,” kata Hembing.
Inti terapi pijat refleksi kaki, terletak pada pengaktifan refleks pada kaki yang berhubungan dengan bagian-bagian tubuh lainnya. Untuk diketahui, telapak kaki manusia memiliki titik-titik syaraf yang berhubungan dengan organ-organ tubuh lainnya. ”Nah, cara kerja terapi pijat refleksi kaki adalah memberikan rangsangan relaksasi pada bagian tubuh yang berhubungan dengan titik syaraf kaki yang dipijat.”
Karena itu, pemahaman tentang simpul-simpul syaraf pada telapak kaki sangatlah penting. Letak titik-titik syaraf pada kaki harus diketahui dengan baik dan benar. Misalnya, posisi syaraf kaki yang menghubungkan dahi kanan terletak pada ujung jari kaki kiri. Sementara titik syaraf kaki yang menghubungkan organ kandung kemih berada pada kedua telapak kaki bagian sisi dalam.
Setiap organ tubuh memiliki keterhubungan dengan titik-titik syaraf yang terdapat pada telapak kaki. Organ jantung, paru-paru, lambung, dan hati memiliki titik-titik syaraf tersendiri pada telapak kaki. Begitu pula dengan bagian-bagian tubuh lainnya. Terdapat 36 titik syaraf telapak kaki yang masing-masing menghubungkan anggota-anggota tubuh tertentu.
Selain pemahaman terhadap simpul-simpul syaraf pada telapak kaki, keberhasilan terapi pijat refleksi kaki juga ditentukan oleh teknik pemijatan. Ada berbagai macam cara memijat titik-titik syaraf telapak kaki. Penekanan bisa dilakukan dengan membengkokkan jari tengah dan telunjuk, sementara jari lainnya mengepal keras. Pada teknik ini, titik penekanan terdapat pada jari tengah dan sendi tengah jari telunjuk. Pemijatan juga bisa dilakukan dengan memusatkan titik tekan pada ibu jari.
Menurut teori refleksologi, titik-titik refleks pada telapak kaki berhubungan ke seluruh organ tubuh. Mulai dari ginjal, kantung kencing, hati, lambung, usus, limpa, pankreas, sampai jantung. Kaki kanan berhubungan dengan tubuh bagian kanan, dan kaki kiri dengan tubuh bagian kiri. Bagian atau titik yang berjumlah puluhan itu, tersusun membentuk suatu peta tubuh di kaki. Pemijatan melalui titik refleks inilah disebut pijat refleksi.
Ketika suatu titik dipijat dengan tangan atau alat bantu, terasa sakit, maka organ yang berhubungan dengan titik itu mengalami gangguan fungsi. Contohnya, fungsi ginjal seseorang tidak beres, maka telapak kaki atau tangan terasa nyeri ketika dipijat. Organ yang terganggu tersebut bukan berarti sakit, tetapi ada yang tidak beres. Setelah dipijat secara teratur – hingga tidak terasa nyeri, maka itu pertanda bahwa organ yang tidak beres tersebut telah pulih kembali.
Pemijatan kaki akan lebih baik dengan menggunakan kaos kaki atau lotion supaya kaki tidak lecet ketika dipijat. Umumnya efek pijat refleksi dirasakan setelah dipijat. Badan terasa lebih segar dan sehat. Efek ini sangat terasa ketika bangun dari tidur. Namun, efek dari pijat refleksi berbeda-beda pada tiap orang.
Cobalah pijat refleksi sebagai pengobatan alternatif. Lakukan pemijatan secara rutin untuk hasil yang maksimal.
Manfaat umum terapi pijat
- melancarkan sirkulasi darah di dalam seluruh tubuh
- menjaga kesehatan agar tetap prima
- membantu mengurangi rasa sakit dan kelelahan
- melancarkan produksi hormon endorfin yang berfungsi untuk rileksasi tubuh
- mengurangi beban yang ditimbulkan akibat stress
- kekuatan dan kelenturan pikiran, tubuh dan emosi bisa ditingkatkan
- menyehatkan dan menyeimbangkan kerja organ-organ tubuh
- menyingkirkan toksin atau racun
- tidur bisa lebih berkualitas
- rekturisasi tulang, otot dan organ dapat dibantu
langsung saja ya saya tak menjelaskan sejarah pijat Reflesi karna itu gak penting yang penting anda tau titiknya dan tau cara pijatnya utuk titik titik silahkan liat gambar di bawah ini.
![]() |
titik syaraf untuk Pijat Refleksi pada Telapak Kaki Kanan |
![]() |
titik syaraf untuk Pijat Refleksi pada Telapak Kaki Kiri |
![]() |
titik syaraf untuk Pijat Refleksi pada Kaki bagian luar |
![]() |
titik syaraf untuk Pijat Refleksi pada Telapak Kaki bagian sisi atas |
berikut ini titik - titik Refleksi yang lebih spesifik:
Caranya Melakukan Pijat Refleksi
penekanan
titik syaraf telapak kaki dilakukan dengan menggunakan perut ibu jari,
sementara keempat jari lainnya membentuk posisi 60 derajat. Dalam
bukunya berjudul Terapi Pijat Refleksi Kaki, Hembing mengutarakan 12
teknik pemijatan syaraf telapak kaki yang bisa dipraktekkan oleh pembaca
buku ini di rumah.
Pengetahuan
tentang titik syaraf telapak kaki dan teknik pemijatan yang benar
ternyata belum cukup dijadikan jaminan keberhasilan dalam melakukan
terapi ini. Ada beberapa hal lain yang juga perlu diperhatikan. ”Kondisi
ruang terapi harus diperhatikan”
Terapi
ini sebaiknya dilakukan di ruang yang bersih, nyaman, tenang, dan
memiliki sirkulasi udara yang baik. Kondisi tersebut dapat membantu
pasien menjadi lebih tenang dan nyaman. Selain itu, waktu pemberian
terapi juga harus diperhatikan yaitu sekitar 30 menit, dengan frekuensi
3-6 hari sekali untuk mencegah penyakit, dan 2-3 hari sekali untuk
mengatasi gangguan penyakit. Kondisi telapak kaki pasien pun tidak dalam
keadaan luka.
Harus pula diingat, terapi pijat refleksi kaki mesti dilakukan secara menyeluruh.
Artinya,
pemijatan tidak hanya pada satu titik syaraf telapak kaki tertentu
saja. Proses penanganan kasus telinga berdenging misalnya, tidak hanya
menekan titik syaraf kaki yang berhubungan dengan telinga. Pemijatan
titik syaraf telapak kaki yang berhubungan dengan organ kepala, ginjal,
dan kelenjar getah bening juga mesti dilakukan. ”Semua organ itu
berkaitan dengan organ telinga”
Apakah terapi ini memiliki efek samping?
terapi
Pijat Refleksi ini tidak memiliki efek samping selama dilakukan secara
baik dan sesuai petunjuk. Langkah mudahnya adalah jika anda ingin
melakukan pemijatan baiknya kaki kiri terlebih dahulu karna telapak kaki
kiri satu satunya yang terdapat titik jantung.... dan hindari pemijatan
pada kondisi kenyang / sehabis makan 3 jam sesudah makan baru boleh
melakukan pemijatan....!
Silakan arahkan kursor ke gambar untuk membaca
Ada beberapa titik pijat kaki refleksi yang perlu kita ketahui sehingga pemijatan bisa dilakukan sendiri
- Titik pijat refleksi kaki pada jari kaki, dimulai kelingking sampai ibu jari, hampir semuanya merefleksikan tubuh bagian kepala seperti mata, telinga, hidung, dan otak.
- Titik pijat refleksi kaki di pinggir telapak kaki bagian dalam merefleksikan tubuh bagian leher, timus, tiroid, dan esophagus.
- Titik pijat refleksi kaki di bagian pinggir telapak kaki sebelah luar merefleksikan tubuh bagian paru-paru dan bahu.
- Titik pijat refleksi kaki di bagian telapak kaki sebelah dalam merefleksikan hati, empedu, ginjal, pankreas, usus, saluran kencing, usus buntu, perut, dan tulang belakang.
- Titik pijat refleksi kaki di bagian bawah tumit kaki merefleksikan tubuh bagian saraf, dubur, pinggul, dan organ reproduktif.
Yang Perlu Dilakukan Sebelum Pemijatan
Setelah
mengetahui dengan tepat beberapa titik pijat refleksi kaki, kemungkinan
hasilnya akan maksimal. Jangan lupa untuk membuat kaki rileks terlebih
dahulu agar pemijatan lebih optimal dan seluruh peredaran darah yang
tersumbat kembali normal.
Rendam
kaki dalam ember air hangat yang dibubuhi sedikit garam selama 10-15
menit untuk membuat otot kaki rileks dan mengendur. Setelah itu, baru
lakukan pemijatan. Tepatnya ada sekitar 36 titik saraf telapak kaki yang
masing-masing memiliki hubungan dengan anggota tubuh tertentu.
Seorang
pemijat diharapkan memahami simpul-simpul saraf yang terdapat di
telapak kaki dengan teknik pemijatan yang tepat. Pemijatan bisa
dilakukan dengan tangan atau alat tertentu. Bila menggunakan tangan,
lakukan dengan membengkokkan jari tengah dan telunjuk, sementara jari
lainnya mengepal keras untuk memberikan penekanan pada titik yang
dituju
Tempat Pemijatan
Terapi
pijat refleksi kaki ini sebaiknya dilakukan di ruangan yang bersih,
nyaman dan tenang, serta memiliki lubang pergantian udara yang memadai.
Kondisi ruangan akan memberikan rasa tenang pada orang yang akan
dipijat. Meskipun hanya kaki yang dirasa sakit, untuk hasil maksimal
diharapkan melakukan pemijatan secara menyeluruh. Dengan begitu, tubuh
akan semakin nyaman karena peredaran darah menjadi lancar tidak di satu
titik tertentu saja.
Efek Pijat Refleksi Kaki
Akan
tetapi, efek pemijatan ini tidak akan langsung terlihat sesaat setelah
titik pijat refleksi kaki dilakukan. Hanya bila dilakukan dengan teknik
tepat dengan frekuensi pemijatan yang cukup sering hasilnya akan
terlihat oleh si sakit.
Secara
umum, tidak ada dampak negatif yang ditimbulkan pijat refleksi ini.
Namun, bila pemijatan dilakukan tidak pada titik yang benar, akan muncul
dampak yang tidak diinginkan, seperti pegal-pegal atau otot menjadi
kaku
Andaipun
ada efek lain yang dirasakan adalah, timbulnya gatal-gatal di tubuh,
kulit terkadang membiru, sedikit pusing dan air seni menjadi keruh. Ini bukanlah dampak yang berbahaya.
Penyakit
tersebut hanya reaksi sedikit dari hasil pijatan Lakukanlah pemijatan
pada titik pijat refleksi kaki selama 30-60 menit dengan frekuensi
seminggu sekali bila pemijatan dilakukan sebagai terapi pengobatan
alternatif.
Sekilas Sejarah Titik Pijak Refleksi
Setelah
mempelajari titik pijak refleksi kaki hingga efek kecil yang
ditimbulnya, ada baiknya dikenalkan juga sejarah titik pijak refleksi.
Sejatinya, titik pijak refleksi kaki sama hadirnya dengan titik pijak
refleksi pada tangan.
Titik
pijak refleksi berasal dari negeri Cina. Di sana, titik pijak refleksi
cukup populer sekali. Pasalnya, ia tidak menimbulkan efek samping yang
berbahaya. Berbeda dengan obat-obatan yang sudah bercampur dengan bahan
kimiawi. Di indonesia, pijak refleksi hadir dalam jenis. Ada yang
dilakukan dengan pemijatan terhadap titik pijak refleksi dengan
menggunakan tangan. Ini kelihatannya memang hampir sama dengan pijat
tradisional yang sudah memasyarakat di Indonesia. Bedanya, jika pijak
tradisional hanya bergerak pada menghilangkan kelalahan atau
pegal-pegal. Sedangkan pemijatan dengan cara titik pijak reflesi kaki
maupun tangan berfungsi untuk memperlancar peredaran darah. Sehingga
titik pijak refleksi bisa mengatasi beragam gangguan penyakit seperti
sakit kepala, depresi, tekanan darah tinggi, maag dan sebagainya.
Selain
pemijatan titik pijak refleksi dilakukan dengan tangan, ada juga yang
dilakukan dengan menggunakan alat. Yaitu, tongkat kecil. Tongkat kecil
ini bisa dibeli Gramedia. Dengan menggunakan tongkat kecil ini Anda bisa
dengan mandiri melakukan pemijatan pada titik pijak refleksi pada kaki
sambil menontot televisi.
Awal
sejarahnya pemijatan pada titik pijak refleksi dengan tongkat ini
dikenalkan oleh Benjamin Gramm. Dengan menggunakan tongkat, Anda bisa
dengan sendirinya menentukan tekanan pada bagian yang sakit. Berbeda
dengan pemijatan titik pijak refleksi yang dilakukan dengan tangan. Yang
terkadang membutuhkan bantuan orang lain. Jika pemijatan pada titik
refleksi dilakukan oleh orang lain terkadang kita malu untuk menyatakan
sakit pada bagian yang dirasa sakit.
Perlu
diketahui, pemijatan pada titik pijak refleski kaki yang dilakukan
dengan menggunakan tongkat sama dengann titik pijak yang dilakukan di
atas batu-batu kecil. Hanya saja, jika pemijatan yang dilakukan dengan
berjalan-jalan di atas batu-batu kecil dikhawaritkan terjadi luka jika
terdapat batu kecil yang sedikit tajam. Jika pemijatan yang dilakukan
dengan tongkat minus dengan luka. Apalagi tongkat yang digunakan tidak
tajam. Ia memang mirip seperti ujung pulpen. Meski terkesan runcing tapi
tidak tajam alias tumpul.
Tips dalam Memijat Pada Titik Refleksi
- Dalam melakukan pemijatan pada titik pijat refleksi kaki terkadang harus dilakukan dengan pemijatan agak keras dan terkadang perlu dilakukan dengan lembut.
- Untuk penderita penyakit kencing manis, lever, jantung dan kanker, jangan dilakukan pemijatan dengan terlalu keras.
- Untuk penyakit-penyakit tersebut boleh dilakukan pemijatan hingga lebih dari 2 menit Jangan pernah melakukan pemijatan setelah makan, dikhawatirkan menimbulkan mual. Lakukanlah pemijatan pada titik refleksi sekitar 1 jam setelah makan
- Jangan keras-keras melakukan pijat refleksi pada daerah titik refleksi kelenjar. Tujuannya untuk menjaga agar tidak timbul reaksi lain yang berbahaya jika dilakukan pemijatan pada titik refleksi dengan menggunakan tangan, setelah melakukan pemijatan jangan langsung cuci tangan.
- Hal ini dianjurkan untuk menjaga kesahatan Anda sendiri bila sudah selesai melakukan pemijatan, minumlah air putih sekitar 2-3 gelas atau sekitar 500 cc. Hal ini sangat membantu, untuk memudahkan membuang kotoran di dalam tubuh.
- Khusus bagi penderita penyakit ginjal, jangan minum air putih setelah melakukan pijat refleksi lebih dari 150 cc.
Sekilas Teknik Memijat
Setelah mengetahui tips dalam memijat, kini saatnya mempelajari sedikit teknit memijat pada titik refleksi.
- Menekan, Agar berhasil dalam melakukan pijatan titik refleksi dengan teknik menenakan harus dilakukan dengan fokus dan pusatkan kekuatan Anda dalam melakukannya.
- Memenyet, Jika terdapat benjolan pada daerah titik refleski yang dilakukan pemijatan, maka yang mesti dilakukan adalah dengan memenyetnya. Tujuannya adalah, agar sirkulasi darah dapat kembali lancar
- Pijat Memutar, Baik Anda yang melakukan pemijatan pada titik refleksi dengan menggunakan tangan atau tongkat, teknik pijat memutar ini bisa dilakukan. Teknik ini digunakan untuk merilekskan Anda sebagai pemijat dan melancarkan sirkulasi darah pasien. Bahkan pasien pun tak akan merasakan kesakitan..
Inilah sekitas tentang titik pijak refleksi kaki. Semoga artikle ini dapat memberikan manfaat untuk Anda
No comments:
Post a Comment